Dengan rambut pirang dikucir dan mata hijau cemerlang, Tessa Donovan lebih mirip gadis rumahan ketimbang wanita pengusaha. Itu sebabnya Detektif Luke Asher nyaris tidak memperhatikannya saat tengah menyelidiki kasus perampokan terhadap pabrik bir keluarga Donovan. Luke sudah punya cukup masalah, dan menjalin hubungan tidak ada dalam agendanya. Setidaknya untuk sementara ini. Tessa sendiri juga terbelit masalah. Gara-gara tindakan sembrono kakaknya, ia harus pontang-panting mencari jalan keluar agar keluarga mereka tidak kehilangan kontrak bisnis besar. Ditambah lagi sikap protektif kakak -kakaknya, membuat Tessa harus berjuang meyakinkan mereka untuk memercayainya. Seperti dirinya yang berusaha memercayai Luke, pria yang membuatnya jatuh hati.