Sejak awal 2020, ketika Covid-19 masih menjadi pneumonia of an unknown cause di Tiongkok, satu tim kecil beranggotakan para analis muda di Badan Kebijakan Fiskal sudah mulai melakukan pemantauan isu tersebut secara rutin. Mereka mencoba memetakan pola dan merunut transmisi dampaknya. Begitu banyak informasi penting yang muncul dari pemantauan dan diskusi tersebut, sehingga muncul ide untuk mendokumentasikannya dalam catatan ringan seperti di linimasa.
Buku ini ditulis dalam tiga bagian. Bagian pertama dimulai dengan potret pola penyebaran Covid-19 baik pada tataran global maupun di Indonesia, yang episentrumnya terus berpindah. Bagian kedua membicarakan upaya berbagai negara untuk membendung wabah tersebut sekaligus menyelamatkan ekonomi mereka. Dalam bagian ini dijelaskan pula efek domino Covid-19 yang merambat dari krisis kesehatan menuju krisis kehidupan sosial, ekonomi, hingga penurunan kesejahteraan. Bagian ini juga membahas respons kebijakan luar biasa dari berbagai negara untuk mengompensasi dampak pandemi. Selanjutnya di bagian terakhir, catatan ini menyimpulkan beberapa pelajaran yang diperoleh dari pandemi, setidaknya dalam periode enam bulan pertama 2020.
Wabah Covid-19 masih bereskalasi dan menjadi berita utama di berbagai negara. Begitu banyak hal yang belum dipahami. Masih banyak tanda tanya yang belum terjawab. Tetapi di dalam ketidakpastian yang sangat tinggi tersebut, tim kecil ini yakin bahwa kesempatan untuk mendokumentasikan fenomena, memotret peristiwa sejarah, dan terus belajar, masih terbuka lebar.
Buku yang kaya informasi mengenai perkembangan Covid-19 dan keterkaitannya dengan berbagai fenomena ekonomi serta keuangan ini tidak hanya berbobot, tetapi juga enak dibaca karena ditulis dengan bahasa yang lugas dan gaya bertutur.